Cara Mudah Menanam dan Merawat Bunga Wijaya Kusuma Supaya Cepat Tumbuh Berbunga
Bunga wijaya kusuma adalah bunga yang memiliki bentuk bunga yang indah dan warnanya yang terang. Bunga ini selalu beraktivitas di malam hari karena bunga wijaya kusuma akan melakukan proses fotosintesis saat hari mulai gelap dan bunga ini juga mekar pada malam hari setelah dilakukannya proses fotosintesis. Berbeda dengan bunga yang lain, wijaya kusuma memiliki gerakan skototropisme yaitu gerakan yang menjauhi cahaya matahari saat siang hari dan mulai beraktivitas saat malam hari.
Bunga wijaya kusuma mempunyai mahkota yang besar dan indah, mahkota ini berwarna putih dan menjadi ciri khas tersendiri dari bunga ini. Selain itu, bunga wijaya kusuma juga mempunyai batang yang cukup panjang yaitu 1 - 3 meter dan daun berwarna hijau dan berbentuk pipih berukuran sekitar 10 - 15 CM , pada ujung daun juga terdapat lekukan kecil dan keras.
Dengan mahkota yang indah dan bentuk bunga yang unik menjadi para pecinta tanaman tertarik untuk menanam dan merawat bunga wijaya kusuma ini. Nama wijaya kusuma diambil dari bahasa jawa kuno, kata wijaya berarti kemenangan dan kata kusuma berarti bunga. Jadi, arti wijaya kusuma adalah bunga kemenangan.
Klasifikasi Bunga wijaya kusuma (Epiphyllum Anguliger)
Kingdom : Plantae
Famili : Cactaceae
Ordo : Caryophyllales
Subfamili : Cactoideae
Spesies : E. anguliger
Bangsa : Hylocereeae
Genus : Epiphyllum
Pada kesempatan kali ini, saya akan membagikan cara mudah menanam dan merawat bunga wijaya kusuma supaya bunga bisa tumbuh dan mekar dengan sempurna. Saya akan menjelaskan dua cara penanaman yaitu di pot dan dengan metode stek daun, untuk perawatannya sama saja. Langsung saja berikut caranya.
Cara menanam bunga wijaya kusuma di pot
Menanam bunga wijaya kusuma di pot tidak terlalu sulit, anda hanya menyiapkan bibit bung unggul dan berkualitas dan media tanam yang mendukung pertumbuhan bunga.
Pembibitan bunga
Untuk melakukan pembibitan bunga, anda harus melakukan pemisahan. Pisahkan rumput bibit dan rumput akar, cara ini berguna untuk memisahkan antara bibit tanaman induk serta memilah bibit tanaman indukan yang bisa dijadikan bahan perkembangan bunga. Bibit tanaman bunga wijaya kusuma yang bagus adalah tanaman yang terlihat tumbuh lebat, kesuburan tanaman dan tinggi tanaman.
Media tanam bunga
Langkah selanjutnya adalah mempersiapkan media tanam untuk bunga. Untuk membuat bunga tumbuh subur dan selalu sehat, anda harus mempersiapkan bahan - bahan dan perbandingan : tanah (3), humus (1), pasir (2) dan pupuk organik (1).
Setelah itu, anda campurkan keempat bahan tersebut secara merata. Jika ingin menanam bunga wijaya kusuma di dalam pot maka sediakan pot berdiameter 15 - 30 CM dan bahannya adalah pasir, batang paku tiang, sphaghnum dan lumut.
Setelah kedua langkah tersebut dipenuhi serta bahan dan perlengkapan sudah disiapkan maka langsung ke cara menanamnya. Cara menanam bunga wijaya kusuma sangat mudah karena bunga ini termasuk keluarga kaktus.
Pertama, anda masukkan bibit bunga wijaya kusuma yang berkualitas ke dalam tanah pot dengan kedalaman sekitar 5 CM. Tutup bibit tersebut dengan tanah dengan rata dan rapih lalu siram dengan air bersih supaya mendapatkan bunga yang bagus dan subur.
Cara menanam bunga wjaya Kusuma dengan metode stek
Menanam dengan metode stek ini menggunakan daun dari bunga wijaya kusuma. Daun yang digunakan harus sehat, hijau dan sehat.
Pertama, anda siapkan pisau tajam yang sudah disterilkan atau dibersihkan dengan alkohol (95%) dan tisu. Pilih daun dari bunga wijaya kusuma yang masih berwarna hijau terang dan sehat, kemudian potong daun bunga sekitar 5 CM.
Anda potong daun bunga tersebut dengan rapih, rata dan teratur. Jika tidak rata, maka pertumbuhan bunga tidak maksimal. Usahakan untuk melakukan pemotongan ulang jika masih kurang rapih.
Berikan hormon perangsang pada bunga untuk mengembangkan pertumbuhan akar tanaman. Berikan hormon perangsang pada permukaan daun secara rapih dan merata, lalu diamkan daun bunga selama 8 - 10 hari. Setelah hari tersebut, letakkan daun di tempat yang sejuk dan teduh. Jika bunga terlihat kering dan berkurang, anda jangan khawatir karena bunga wijaya kusuma bisa bertahan hidup dengan kondisi itu.
Setelah waktu pendiaman selesai, langkah selanjutnya adalah menanam daun tersebut ke media tanam. Untuk media tanamnya sama dengan yang sudah saya jelaskan di atas supaya pertumbuhan bunga bisa lancar. Sediakan tanah, humus, pupuk organik dan pasir (perbandingan 3:1:1:2), campurkan keempat bahan tersebut sampai merata.
Baca juga : cara menanam dan merawat bunga puring supaya cepat berbunga
Setelah itu, anda tanam daun pada media tanam yang sudah disiapkan dengan kedalaman 5 CM supaya daun tetap tegak. Tanaman sebaiknya jangan langsung disiram dengan air, biarkan tanaman sampai beberapa hari (biasanya sampai 10 hari). Setelah beberapa hari tidak disiram, anda bisa mulai menyiram daun dengan air bersih.
Lakukan penyiraman bunga dengan teratur, pada saat musim hujan siram tanaman seminggu sekali untuk mencegah kelebihan intensitas air. Pada saat musim kemarau naikkan frekuensi air penyiraman yaitu dua kali sehari untuk mencegah tanaman kekurangan air.
Stek yang sudah siap, anda letakkan di tempat yang teduh tapi masih terkena sinar matahari. Anda bisa gunakan plastik putih untuk menutupi tanaman supaya cahaya matahari diterima tidak terlalu banyak, anda juga bisa gunakan alat lain asalkan tanaman tidak terkena sinar matahari langsung.
Setelah 2 bulan, anda bisa memindahkan tanaman ke tempat yang terkena cahaya matahari langsung. Cahaya matahari yang harus diterima tanaman lebih dari 50%, anda bisa mengurangi pastik putih pada tanaman untuk menambah intensitas sinar matahari yang diterima. Siapkan pot yang berdiameter 10 - 20 CM untuk pergantian pot nanti. Jangan lupa untuk mengganti pot setiap 6 bulan sekali supaya pertumbuhan tanaman berjalan baik.
Baca juga : cara menanam dan merawat bunga adenium supaya cepat tumbuh
Tempatkan tanaman di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik supaya kebutuhan udara tidak terhambat. Jika anda menempatkan tanaman di tempat yang pengap maka tanaman akan kekurangan udara kemudian bisa layu.
Tanaman akan mengeluarkan bunga pada saat tahun kedua dan ketiga sejak dilakukannya penanaman. Bunga akan mekar setiap setahun sekali, tapi jika anda memberikan pupuk NPK maka saat musim mekar bunga wijaya kusuma bisa mengeluarkan bunga ekstra.
Cara merawat bunga wijaya kusuma
Bunga wijaya kusuma bisa berkembang dengan mudah karena tidak banyak membutuhkan air. Tapi, anda harus memperhatikan penyiraman bunga dengan teratur, jika bunga sering disiram maka bunga bisa busuk. Sebaliknya, jika bunga jarang disiram maka pertumbuhannya tidak maksimal dan tidak lama akan mati dan membusuk.
Penyiraman yang tepat adalah dengan takaran yang cukup sesuai selera anda bisa seminggu sekali. Jangan dilebihkan atau dikurangi, bunga wijaya kusuma juga perlu disiram di musim kemarau tapi dengan takaran lebih sedikit dari bunga lain supaya mencegah kelebihan air. Anda juga perlu mengganti pot bunga setiap 6 bulan sekali untuk menjaga pertumbuhan bunga yang optimal.
Pada saat musim hujan tiba, anda bisa memindahkan bunga ke tempat yang teduh supaya pasokan air yang masuk tidak berlebihan. Setelah 2 bulan masa tanam, pindahkan bunga ke tempat yang terkena sinar matahari langsung tapi jangan terlalu panas karena bisa menyakiti bunga sehingga bisa mati.
Jangan lupa untuk memberikan pupuk organik atau NPK (daun) sebanyak 2 bulan sekali untuk menjaga bunga tetap dalam keadaan subur dan berbunga. Pupuk yang digunakan haruslah organik, lebih baik lagi jika bahan dasar pupuknya berasal dari tanaman lain. Perhatikan juga waktu pemberian pupuk jangan sampai telat atau terlalu cepat karena bisa mempengaruhi pertumbuhan bunga.
Baca juga : cara menanam dan merawat bunga bungur dengan mudah
Anda juga perlu melakukan penyiangan supaya bunga terlindungi dari penyakit yang menyerang di sekitar. Cabut dan buang gulma / hama yang menganggu pertumbuhan bunga wijaya kusuma, jika bunga terserang penyakit bersihkan daun dan ranting yang terjangkit penyakit tersebut. Untuk perlindungan ekstra anda bisa menggunakan fungsida atau inteksida yang disemprotkan ke bunga dengan teratur.
0 Komentar